Saturday, June 26, 2010

Labu : Penawar Racun Binatang Berbisa


Labu (Cucurbita spp.) adalah tumbuhan merambat penghasil buah konsumsi berukuran besar bernama sama. Tumbuhan ini banyak terdapat di Amerika Utara, Eropa tengah, Australia, Selandia Baru, India dan negara lainnya.
Biasanya, yang dinamakan “labu” dalam pengertian waluh atau pumpkin adalah tumbuhan yang termasuk dalam empat jenis Cucurbita, yaitu C. moschata, C. maxima, C. mixta, dan C. pepo.


Nama “labu” secara awam juga disematkan untuk beberapa anggota suku labu-labuan di luar Cucurbita, seperti bligo, labu ular, dan labu siam.
Labu berwarna oranye, saat baru tumbuh, buahnya berwarna oranye. Jika dipotong, buah ini mempunyai penampang yang berbentuk bintang. Berbiji besar dan berwarna coklat. Buah ini renyah saat dimakan, rasanya manis dan sedikit asam. Buah ini mengandung banyak vitamin A.
Tanaman Cucurbita moschata Durch ini memiliki beberapa nama daerah yaitu Labu parang ( Melayu), Waluh (Sunda), Waluh (Jawa Tengah).Tanaman labu kuning berasal dari Ambon (Indonesia).
Ada lima spesies labu yang umum dikenal, yaitu Cucurbita maxima Duchenes, Cucurbita ficifolia Bouche, Cucurbita mixta, Cucurbita moschata Duchenes, dan Cucurbita pipo L. Kelima spesies cucurbita tersebut di Indonesia disebut labu kuning (waluh) karena mempunyai ciri-ciri yang hampir sama. Buah labu kuning berbentuk bulat pipih, lonjong, atau panjang dengan banyak alur (15-30 alur). Ukuran pertumbuhannya cepat sekali, mencapai 350 gram per hari.

Penawar Racun
Hasil penelitian dari Cancer Chemoprevention Research Center (CCRC) Fakultas Farmasi UGM menunjukkan bahwa daun labu berfungsi sebagai sayur dan bijinya bermanfaat untuk dijadikan kuaci. Air buahnya berguna sebagai penawar racun binatang berbisa, sementara bijinya menjadi obat cacing pita.
Daging buahnya pun mengandung antiokisidan sebagai penangkal kanker. Labu kuning juga dapat digunakan untuk penyembuhan radang, pengobatan ginjal, demam, dan diare.Labu kuning megandung Karotenoid (betakaroten), Vitamin A dan C, mineral, lemak serta karbohidrat.
Labu mempunyai banyak varietas, dari lebih 40 jenis labu, baru sedikit yang dimanfaatkan manusia sebagai bahan pangan. Di sisi lain, buah dari tanaman merambat ini sangat kaya akan kandungan serat, vitamin, mineral dan air. Banyak pakar gizi dan kesehatan berkomentar kalau labu bermanfaat untuk kesehatan.
Seperti diungkapkan Prof.Hembing Wijayakusuma, seorang pakar kesehatan alternatif. Menurutnya, labu dapat mengobati tekanan darah tinggi, menurunkan panas, diabetes dan memperlancar proses pencernaan. ari sekian banyak jenis labu, Labu kuning (Cucurbita moschata) paling sering digunakan dalam masakan. Beragam jenis hidangan bisa dibuat dari buah ini, mulai dari kolak, sup, cake hingga kue-kue basah seperti talam dan kue lumpur (sumber: suaramerdeka.com)
Selengkapnya...

Thursday, June 24, 2010

Kopi Kurangi Resiko Sakit Jantung ?

ANDA penyuka kopi? Berbahagialah. Sebab, sebuah penelitian baru-baru ini menemukan, kopi bisa mengurangi risiko serangan jantung. Tak hanya itu, satu penelitian lain juga menyimpulkan bahwa minuman berkafein itu dapat melindungi diri dari serangan kanker mulut dan tenggorokan.

Sementara itu para peneliti di Pusat Kesehatan Universitas Utrecht Belanda menemukan bahwa meminum kopi dan teh secara teratur bisa mengurangi resiko terkena penyakit jantung secara signifikan.

Asupan dua minuman ini secara moderat mampu menurunkan peluang kematian akibat penyakit kardioivaskular hingga 20 persen, kata penelitian itu. Selain itu minum kopi dan teh juga tidak meningkatkan risiko penyakit lainnya seperti stroke.

Dr. Yvonne van der Schouw, profesor penyakit kronis di Pusat Kesehatan Universitas Utrecht mengungkapkan, studi melibatkan 37.514 partisipan dan dilakukan selama 13 tahun. Peneliti menemukan, mereka yang minum tiga hingga enam cangkir teh atau kopi memiliki risiko menderita masalah jantung 45 persen lebih rendah disbanding mereka yang minum kopi atau teh kurang dari satu cangkir setiap hari.

Namun, bukan berarti meminum lebih banyak kopi akan membantu. Orang yang minum kopi atau teh lebih dari enam cangkir memiliki risiko terkena jantung sebanyak 36 persen.

Sementara itu para ilmuwan University of Utah mengatakan, orang yang mengkonsumsi kopi empat cangkir atau lebih dalam sehari, memiliki risiko terserang kanker mulut dan tenggorokan 39 persen lebih rendah daripada mereka yang tidak mengonsumsi kopi.

Simpulan itu didasarkan pada hasil analisis terhadap sembilan penelitian yang dikumpulkan konsorsium Epidemiologi Kanker Kepala dan Leher Internasional.
”Sejak kopi banyak dikonsumsi, tingkat kelangsungan hidup yang rendah karena kanker menjadi relatif tinggi. Hasil penelitian kami memiliki implikasi kesehatan masyarakat yang perlu ditangani lebih lanjut,íí kata kepala peneliti Mia Hashibe, asisten profesor di University of Utah.
(sumber : suaramerdeka.com)
Selengkapnya...

Kopi Kurangi Resiko Sakit Jantung ?

ANDA penyuka kopi? Berbahagialah. Sebab, sebuah penelitian baru-baru ini menemukan, kopi bisa mengurangi risiko serangan jantung. Tak hanya itu, satu penelitian lain juga menyimpulkan bahwa minuman berkafein itu dapat melindungi diri dari serangan kanker mulut dan tenggorokan.

Sementara itu para peneliti di Pusat Kesehatan Universitas Utrecht Belanda menemukan bahwa meminum kopi dan teh secara teratur bisa mengurangi resiko terkena penyakit jantung secara signifikan.

Asupan dua minuman ini secara moderat mampu menurunkan peluang kematian akibat penyakit kardioivaskular hingga 20 persen, kata penelitian itu. Selain itu minum kopi dan teh juga tidak meningkatkan risiko penyakit lainnya seperti stroke.

Dr. Yvonne van der Schouw, profesor penyakit kronis di Pusat Kesehatan Universitas Utrecht mengungkapkan, studi melibatkan 37.514 partisipan dan dilakukan selama 13 tahun. Peneliti menemukan, mereka yang minum tiga hingga enam cangkir teh atau kopi memiliki risiko menderita masalah jantung 45 persen lebih rendah disbanding mereka yang minum kopi atau teh kurang dari satu cangkir setiap hari.

Namun, bukan berarti meminum lebih banyak kopi akan membantu. Orang yang minum kopi atau teh lebih dari enam cangkir memiliki risiko terkena jantung sebanyak 36 persen.

Sementara itu para ilmuwan University of Utah mengatakan, orang yang mengkonsumsi kopi empat cangkir atau lebih dalam sehari, memiliki risiko terserang kanker mulut dan tenggorokan 39 persen lebih rendah daripada mereka yang tidak mengonsumsi kopi.

Simpulan itu didasarkan pada hasil analisis terhadap sembilan penelitian yang dikumpulkan konsorsium Epidemiologi Kanker Kepala dan Leher Internasional.
”Sejak kopi banyak dikonsumsi, tingkat kelangsungan hidup yang rendah karena kanker menjadi relatif tinggi. Hasil penelitian kami memiliki implikasi kesehatan masyarakat yang perlu ditangani lebih lanjut,íí kata kepala peneliti Mia Hashibe, asisten profesor di University of Utah.
Selengkapnya...

Tuesday, June 22, 2010

Vitamin C : Turunkan Asam Urat


VITAMIN C ternyata tak hanya bagus untuk memperbaiki kondisi tubuh usai operasi atau saat lemah, melainkan juga baik bagi mereka yang menderita penyakit asam urat atau gout, satu bentuk rematik yang menyebabkan munculnya peradangan pada sendi-sendi.

"Asupan vitamin C menyediakan pilihan lain yang bermanfaat dalam mencegah penyakit asam urat," jelas Dr. Hyon Choi dan koleganya dari universitas British Columbia di Vancouver, Kanada.

Korban-korban penyakit gout memiliki ciri biasanya berusia 40-an atau lebih dan pria, meski kadang juga wanita. Vitamin C dikatakan para ahli ini dapat menurunkan kadar asam urat dalam darah.

Gout, merupakan penyakit yang dapat menyebabkan kerusakan permanen pada sendi dan terkait dengan penyalahgunaan alkohol, kegemukan, tekanan darah tinggi dan diet tinggi daging serta keju.

Di Amerika Serikat, penyakit ini nyaris menyerang sekitar 3 juta warga. Sebuah observasi atas 47.000 pria Amerika dari tahun 1986 hingga 2006 dengan beragam masalah kesehatan menemukan bahwa setiap 500 mg vitamin C yang dikonsumsi menurunkan risiko terkena gout hingga 17 persen.

Sementara itu. sekitar 70 mg vitamin C dapat Anda peroleh dari sebuah jeruk. Konsentrasi lebih tinggi dapat diperoleh dari pil suplemen.

Risiko makin berkurang hingga 45 persen bagi mereka yang mengonsumsi Vitamin C 1.500 mg per hari dibanding mereka yang mengonsumsi 250 mg per hari, kata tim yang dikepalai Choi yang sekarang mengajar di Universitas Boston, Amerika Serikat.

Sumber : Yahoo!Health Selengkapnya...

Saturday, June 12, 2010

Hidup Bersih untuk cegah cacingan

Cacing yang hidup di perut kita adalah cacing parasit yang mencuri makanan dari perut kita. Seorang anak yang terinfeksi cacing biasanya akan menderita kurang gizi dan anemia(kurang darah).
Ada beberapa jenis cacing yang bisa hidup diperut kita. Diantaranya trichuris trichuria (cacing cambuk), ascaris lumbricoides (cacing gelang), necator americanus dan ancylostoma duodenale (cacing tambang), serta enterobius vermicularis (cacing kremi).
Cacingan banyak menyerang daerah yang kebersihan lingkungannya kurang bagus akibat perilaku yang kurang sehat. Misalnya gemar buang air di sungai, minum air mentah, tidak mencuci tangan sebelum makan dsb.
Cacingan ditularkan melalui telur yang dikeluarkan bersama tinja penderita. Telur ini bisa mencemari air dan tanah. Telur cacing amat kecil dan tidak rusak meski telah bercampur tanah, debu atau air. Cacingan menular melalui telur cacing yang masuk ke dalam peut kita melalui makanan dan minuman. Dalam peut, telur cacing akan menetas. Setelah itu mereka akan segera menuju usus. Cacing tersebut akan mengaitkan mulutnya ke dinding usus kecil untuk menghisap darah.
Kebiasaan hidup sehat akan mengurangi resiko tertularnya 'cacingan' ini. Misalnya:
  • selalu mencuci tangan dengan sabun setelah selesai bermain , apalagi bermain tanah.
  • mencuci makanan mentah atau buah-buahan dengan air bersih yang mengalir atau mencelupkan dalam air panas.
  • mencuci tangan dengan sabun sebelum makan.
  • hindari jajan di tempat yang kurang bersih, apalagi jika jajanan yang dijual terbuka yang gampang terkena debu dan dihinggapi lalat.

Selengkapnya...

Monday, June 07, 2010

Asma (Terapi ala Hembing)

Asma adalah penyakit penyempitan saluran pernafasan sementara waktu sehingga menjadi sulit bernafas. Gejala asma ditandai nafas yang berat/sesak nafas disertai nafas berbunyi hingga terjadi kegagalan pernafasan yang membahayakan.
Saat menarik nafas, tekanan dalam dada menurun sehingga udara dapat masuk. Berkurangnya tekanan membantu mempertahankan agar saluran pernafasan tetap terbuka. Saat menghembuskan nafas, tekanan di dalamnya meningkat sehingga mempengaruhi dinding saluran pernafasan dan cabang-cabangnya sehingga menjadi pipih. Keadaan ini menyebabkan saluran pernafasan menjadi sempit sehingga sulit menghembuskan nafas. Hal inilah yang menyebabkan penderita asma mengalami kesulitan saat menghembuskan nafas, yang biasanya juga disertai timbulnya suara.

Penyebab asma :
Asma merupakan salah satu gangguan yang dapat disebabkan oleh faktor genetik atau karena alergi. Serangan dapat terjadi karena penderita menghirup serbuk sari ataupun debu rumah. Akan tetapi, kadang-kadang serangan dapat terjadi tanpa diketahui oleh adanya infeksi pernafasan yang parah.
Hal-hal yang dapat memperburuk serangan asma antara lain : tekanan emosional, kelelahan, bau-bauan, asap rokok, perubahan suhu, kelembaban dan lain-lain.

Pengobatan ala Prof. Hembing :
  • 15 gram bunga kenop segar direbus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc, kemudian airnya diminum selagi hangat.
  • 30 gram akar putri malu/sikejut direbus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc, kemudian airnya diminum selagi hangat.
  • Lobak putih secukupnya dijus hingga tertampung 1 mangkok, lalu ditim dan diminum.
  • Irisan jahe setebal 3 mm ditempelkan dengan menggunakan koyo hangat/koyo cabe pada titik dazhui.
  • 15 gram bunga melati direbus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc, kemudian airnya diminum selagi hangat.
  • 60 gram rumput jukut pendul direbus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc, kemudian air rebusannya diminum selagi hangat.
  • 15 gram bunga melati dan 15 gram jahe direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, kemudian airnya diminum selagi hangat sebanyak setengah gelas.
Catatan: pilih salah satu resep, lakukan dengan teratur 2 kali sehari
Selengkapnya...

Radang Saluran Kencing

Gejala radang saluran kencing adalah rasa nyeri setiap kali buang air kecil dan frekuensi buang air kecil meningkat (anyang-anyangan)

Penyebab:
Radang saluran kencing terjadi karena masuknya bakteri ke saluran kencing (uretra). Radang saluran kencing lebih banyak menyerang wanita dikarenakan jarak antara anus dan uretra begitu dekat sehingga bakteri mudah sekali menyeberang dari anus menuju uretra melalui liang vagina dan menimbulkan infeksi. Radang saluran kencing ini bisa saja terjadi pada pria, cuma frekuensinya lebih banyak terjadi pada wanita.

Menurut Prof Hembing, Radang saluran kencing dapat diobati dengan:
  • 30 gram sambiloto, 30 gram daun kumis kucing dan 30 gram daun sendok direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, kemudiann airnya diminum selagi hangat.
  • 30 gram daun meniran dan 30 gram daun sambiloto direbus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc, kemudian airnya diminumm selagi hangat.
  • 30 gram kulit semangka kering, 60 gram rambut jagung dan 60 gram akar alang-alang direbus dengan 600 cc hingga tersisa 300 cc, kemudian air rebusannya diminum selagi hangat.
  • 150 gram buah leunca, 60 gram daun sendok segar dan 30 gram meniran direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, kemudian airnya diminum selagi hangat.
Catatan: pilih salah satu resep lakukan secara teratur 2 kali sehari. Jika telah sampai 1 kiur (10-12 hari) pengobatan dihentikan selama 3 hari, setelah itu pengobatan dapat dilanjutkan kembali.
Selengkapnya...

Sunday, June 06, 2010

Infeksi Ginjal

Infeksi ginjal hampir selalu dimulai dengan infeksi saluran kencing bawah. Jika salah satu ginjal yang terinfeksi, gejala yang menyertainya adalah rasa sakit berada di satu sisi, meluas hingga ke pangkal paha. Namun jika yang terinfeksi kedua ginjal, rasa sakit terasa di kedua sisi pinggang.

Pengobatan infeksi ginjal menurut Prof Hembing W. adalah ....
  • 30 gram daun sambiloto dan 50 gram akar alang-alang direbus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc, kemudian air rebusannya diminum selagi hangat.
  • 30 gram daun keji beling dan 30 gram meniran direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, kemudian diminum selagi hangat.
  • 10-15 gram brotowali yang sudah dipotong-potong, 15 gram daun sambiloto kering dan 15 gram daun kumis kucing direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, kemudian airnya diminum selagi hangat.
  • 30 gram bunga matahari direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 250 cc, kemudian airnya diminum selagi hangat.
Catatan: pilih salah satu resep tersebut, dan lakukan secara teratur 2 kali sehari
Selengkapnya...

sabily