Mengalami kegagalan ibarat mengunyah brotowali, pahit rasanya dan sangat tidak enak. Ini sekadar ilustrasi betapa kegagalan sangat tidak diinginkan setiap orang. Apa lagi jika kita sudah mengerahkan usaha secara maksimal. Faktor keberhasilan juga telah dipenuhi. Tapi, hasilnya ternyata jauh dari yang diharapkan. Karena itu, wajar jika orang merasa frustasi bila nasib ini menimpanya. Kegagalan memang takdir yang tak dapat diubah. Namun, frustasi bukan jawaban tepat karena tak dapat mengubah keadaan. Kegagalan adalah keniscayaan tapi bangkit dan berusaha lagi adalah pilihan. Inilah yang membedakan antara pemenang dan pecundang. Tak Ada Kambing Hitam. Semua orang pernah mengalami kegagalan dengan bentuk dan kadar yang berbeda-beda. Agar lebih baik, tetaplah berhusnudzan, berfikir positif bahwa itu hanyalah tapak awal menuju kemenangan
Friday, January 08, 2010
Menikmati Kegagalan
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
kata orang-orang pinter katanya kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda pak
ReplyDeletehadiahe durung diparingi way.... *sedih*
ReplyDeleteYang penting, harus tetap semangat dan tidak boleh mundur.
ReplyDeletekatanya kita harus tetap berdoa dan berusaha.. gagal atau berhasil kita serahkan pada Allah SWT
ReplyDeletetfs, 'nemu' tulisan ini di saat yang sangat tepat.
ReplyDeleteyep, kata 'frustasi' itu sudah kubuang jauh2, wlo masih sering datang menggoda, arrrggghhhh....
*yg sedang menghadapi kegagalan dan berusaha bangkit lagi*